Jumat, 21 September 2007

Enggak Gampang Jadi Penyiar, Apalagi Di Bulan Puasa


Bekerja sebagai penyiar enggak gampang lho di bulan Puasa. Karena seperti kita tau, di bulan puasa seseorang harus bisa menjaga segala perbuatannya, supaya enggak kehilangan nilai amal ibadah puasanya. Termasuk dalam hal ini menjaga semua "omongannya". Padahal kita tau, penyiar itu paling doyan ngomong, paling doyan usil, bahkan kadang-kadang, secara sadar atau tidak sadar, "ngerasani" orang lain.

So, gimana supaya bulan puasa ini bisa bernilai positif bagi seorang penyiar ?

Ya cari aja materi-materi bernilai motivasi dan inspirative yang bisa dibagikan kepada para pendengar. Seperti kata sebuah hadist : tidurnya orang puasa bernilai ibadah. Nah...TIDUR AJA IBADAH, apalagi kalo kita bisa memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi pendengar kita. Mudah-mudahan dengan cara ini, enggak hanya pendengar yang merasakan manfaatnya, tapi penyiar pun akan merasakan dampak positivenya...

Jadi, yok sama-sama belajar berbagi motivasi dan inspirasi....daripada sekedar cuap-cuap yang enggak ada artinya. Apalagi ngomongin hal yang sia-sia.

Saya juga sedang belajar ke arah sana kok....

Tidak ada komentar: